Pages

Subscribe:

Senin, 22 Oktober 2012

Agar Komedo Tak Berpotensi Infeksi

Bersihkan wajah secara teratur dan lakukan facial berkala untuk mencegah munculnya komedo dan menghindari infeksi.
KOMPAS.com - Jangan sepelekan komedo yang muncul pada wajah Anda. Jika kulit wajah dirawat dengan tepat, komedo bisa teratasi bahkan mencegahnya muncul di wajah. Dengan perawatan wajah yang tepat, komedo teratasi dan Anda terhindar dari infeksi yang bisa menimbulkan jerawat dalam kondisi lebih parah.

Dermatolog, dr Tina Wardhani Wisesa SpKK, mengatakan komedo hitam yang tampak jelas di wajah dan kerap mengganggu penampilan, sama berbahayanya dengan komedo putih yang kerap tak terlihat tapi kotoran tersimpan lebih dalam.

"Komedo dalam jumlah banyak merupakan jerawat yang juga perlu perawatan tepat," jelas dr Tina saat Media Workshop bersama Papulex di Madeleine Bistro, Kemang, Jakarta, Rabu (17/10/2012).

Menurut dr Tina, perawatan kulit dasar, seperti membersihkan, melembabkan, dan melindungi dengan tabir surya dapat mengatasi juga mencegah masalah komedo. Selain itu, facial berkala juga bisa mengatasi atau mencegah munculnya komedo.

"Komedo terbuka hitam bisa diatasi dengan pembersihan wajah teratur. Komedo putih bantu dengan krim atau facial rutin," sarannya.

Untuk facial, bagi kulit berminyak sebaiknya lakukan rutin dua minggu sekali. Sementara untuk kulit cenderung kering lakukan facial per tiga minggu atau sebulan sekali. Dengan perawatan sederhana ini, komedo pun bisa hilang dan Anda mencegah dari potensi infeksi yang menyebabkan jerawat pada tahap lebih lanjut.

"Kalau ada komedo bakal jadi jerawat lebih lanjut, terutama setelah mulai memerah karena infeksi. Perawatan yang berkesinambungan, dan sejak dini bisa mengatasi masalah komedo ini," tutupnya.
Editor :
wawa

Usia Tepat Memulai Perawatan Antipenuaan


Usia Tepat Memulai Perawatan Antipenuaan savaronline.com
ANTI penuaan adalah sesuatu alamiah. Tetapi penelitian terbaru menunjukkan perjuangan anti penuaan pada perempuan dimulai dari usia 29 tahun. Meskipun pada usia remaja, perempuan banyak yang berpenampilan terlihat tua, namun akhirnya mereka mulai berjuang melawan penuaan mendekati usia tiga puluh.

Studi tersebut secara identik menunjukkan keprihatinan perempuan terhadap penuaan. Mulai dari rambut pada wajah, pembuluh darah vena yang terlihat menonjol, dagu ganda, bintik-bintik penuaan, keriput tangan dan penipisan bibir adalah sejumlah kekhawatiran perempuan di akhir usia tiga puluh.

Menurut survei yang dilakukan Superdrug, daerah yang banyak dikhawatirkan perempuan mengalami penuaan adalah keriput di wajah, payudara kendur dan kaki yang menua. "Beberapa perempuan selalu khawatir bagaimana penampilan mereka. Dan kekhawatiran efek penuaan pada wajah dan tubuh dimulai ketika mereka menginjak usia 29 tahun," jelas Direktur Superdrug Andrew Groom.

Para perempuan rata-rata menganggap melihat kerutan di usia 29. Kemudian akan menghabiskan waktu 12 menit sehari atau 73 jam per tahun untuk melawan tanda-tanda penuaan dengan menerapkan krim dan makeup.

Groom juga menjelaskan, sebuah rutinitas perawatan anti penuaan mulai dilakukan perempuan di usia 29 tahun. Untungnya tidak hanya produk yang anti penuaan yang mampu menyamarkan kerutan. Inovasi teknologi yang terjangkau untuk anti penuaan saat ini mudah diakses semua orang.(femalefirst/*/OL-06)